"berpikirlah dua kali, atau bahkan beberapa kali sebelum meremehkan orang lain.."
Maka bukanlah hal yang asing di kehidupan sehari-hari bila kita temukan beberapa tipe manusia. Manusia itu unik dengan pribadinya masing-masing, lengkap beserta kekurangan dan kelebihannya. Namun ada kalanya, manusia berpikiran terlalu sempit, sehingga menganggap manusia lainnya lebih rendah. Yah, marilah kita berharap semoga ketidakmampuannya untuk menyadari bahwa kita semua diciptakanNYA untuk saling melengkapi, hanyalah sebuah khilaf semata :)
Manusia yang berpaham seperti saya jelaskan di atas tadi pun, ada dua tipe juga. Yang nggak ekstrim sih, hanya memuaskan pahamnya itu di dalam hati. Namun yang ekstrim, bisa meluncurkan kalimat-kalimat yang tidak layak demi meyakinkan posisinya yang (menurutnya) lebih tinggi tersebut. Meremehkan orang lain, itulah versi gampangnya.
Di awal saya bilang "berpikirlah ulang sebelum meremehkan orang lain". Kenapa ?
Karena orang yang diremehkan, punya dua pilihan. Menyerah dan semakin menciut karena diremehkan. Dan satunya adalah, bangkit dengan energi yang jauh lebih besar untuk membuktikan pada siapapun yang meremehkannya, siapa dia sebenarnya. Nah, tukang ngeremehin orang, sudahkah kalian siap dengan reaksi yang terakhir ?
Mungkin ada yang sedikit luput untuk disadari, bahwa orang yang diremehkan itu seringkali punya energi lebih untuk usaha pembuktian dirinya. Dia akan jauh lebih kuat berusaha, untuk membuktikan bahwa dia tidak pantas diremehkan.
Mungkin kalo dibahasa-batin-an, seperti inilah kata hatinya..
"Deloken ae yo, salah gede kon ngeremehno aku.."
Hahaha
Yah mungkin agak terdengar jahat. Tapi jangan salah, energi semacam itu justru bisa menjadi energi positif. Selama menggunakannya dengan benar. Kalau akhirnya energi itu dipakai untuk menjatuhkan orang lain, atau melakukan upaya-upaya yang tidak bisa dibenarkan, ya tentu tidak lagi positif namanya. Oleh karena itu, sebagai manusia, pintar-pintarlah menyikapi apapun yang kita rasakan dalam hati..
Jangan sampai energi pembuktian tadi berubah menjadi dendam yang malah merusak diri dan hati. Sudah diremehkan, nggak dapet apa-apa, malah merusak diri. Naudzubillah, semoga kita tidak termasuk orang yang merugi.. :)
Nah untuk kalian yang sedang merasa diremehkan, jangan patah semangat ! Tidak ada sesuatu yang mustahil. Selama ada niat, usaha, doa dan tawakkal, Insya Allah pasti ada jalan. Buktikan jika kalian bisa memberi yang terbaik. Buktikan untuk tujuan yang benar dan dengan cara yang benar. Selalu ingat, tidak akan ada yang mengubah kondisimu, jika kamu hanya diam dan tidak melakukan apa-apa !
Let Go and Move On
Masa bodoh apa yang mereka katakan. Jangan sampai kata-kata mereka membuat kalian tidak percaya diri. Sungguh setiap manusia telah dilengkapi kelebihan, dan tugas kita adalah menemukan. Dan membuat kelebihan itu berkembang dengan cara yang benar. Benahi niat, dan berusahalah dengan hati ikhlas. Hilangkan kedongkolan dalam hati, nggak ada manfaatnya. Lalu segeralah prepare, apa yang ingin kalian lakukan untuk mencapai mimpi yang kalian punya.. :D
Nggak munafik, setiap orang pasti pernah meremehkan sesuatu atau seseorang. Sayapun demikian. Tapi daripada meremehkan, bukankah lebih baik memotivasi ? Dengan motivasi, tidak akan ada hati yang dilukai, energi yang terbentuk pun bisa lebih positif lagi. :D
Akhir kata posting kali ini,,
yuk, menyadari bahwa semua sudah diciptakanNYA sesuai porsi masing-masing. Tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah. Yang ada hanya apa melengkapi apa, dan siapa melengkapi siapa.
Maka bukanlah hal yang asing di kehidupan sehari-hari bila kita temukan beberapa tipe manusia. Manusia itu unik dengan pribadinya masing-masing, lengkap beserta kekurangan dan kelebihannya. Namun ada kalanya, manusia berpikiran terlalu sempit, sehingga menganggap manusia lainnya lebih rendah. Yah, marilah kita berharap semoga ketidakmampuannya untuk menyadari bahwa kita semua diciptakanNYA untuk saling melengkapi, hanyalah sebuah khilaf semata :)
Manusia yang berpaham seperti saya jelaskan di atas tadi pun, ada dua tipe juga. Yang nggak ekstrim sih, hanya memuaskan pahamnya itu di dalam hati. Namun yang ekstrim, bisa meluncurkan kalimat-kalimat yang tidak layak demi meyakinkan posisinya yang (menurutnya) lebih tinggi tersebut. Meremehkan orang lain, itulah versi gampangnya.
Di awal saya bilang "berpikirlah ulang sebelum meremehkan orang lain". Kenapa ?
Karena orang yang diremehkan, punya dua pilihan. Menyerah dan semakin menciut karena diremehkan. Dan satunya adalah, bangkit dengan energi yang jauh lebih besar untuk membuktikan pada siapapun yang meremehkannya, siapa dia sebenarnya. Nah, tukang ngeremehin orang, sudahkah kalian siap dengan reaksi yang terakhir ?
Mungkin ada yang sedikit luput untuk disadari, bahwa orang yang diremehkan itu seringkali punya energi lebih untuk usaha pembuktian dirinya. Dia akan jauh lebih kuat berusaha, untuk membuktikan bahwa dia tidak pantas diremehkan.
Mungkin kalo dibahasa-batin-an, seperti inilah kata hatinya..
"Deloken ae yo, salah gede kon ngeremehno aku.."
Hahaha
Yah mungkin agak terdengar jahat. Tapi jangan salah, energi semacam itu justru bisa menjadi energi positif. Selama menggunakannya dengan benar. Kalau akhirnya energi itu dipakai untuk menjatuhkan orang lain, atau melakukan upaya-upaya yang tidak bisa dibenarkan, ya tentu tidak lagi positif namanya. Oleh karena itu, sebagai manusia, pintar-pintarlah menyikapi apapun yang kita rasakan dalam hati..
Jangan sampai energi pembuktian tadi berubah menjadi dendam yang malah merusak diri dan hati. Sudah diremehkan, nggak dapet apa-apa, malah merusak diri. Naudzubillah, semoga kita tidak termasuk orang yang merugi.. :)
Nah untuk kalian yang sedang merasa diremehkan, jangan patah semangat ! Tidak ada sesuatu yang mustahil. Selama ada niat, usaha, doa dan tawakkal, Insya Allah pasti ada jalan. Buktikan jika kalian bisa memberi yang terbaik. Buktikan untuk tujuan yang benar dan dengan cara yang benar. Selalu ingat, tidak akan ada yang mengubah kondisimu, jika kamu hanya diam dan tidak melakukan apa-apa !
Let Go and Move On
Masa bodoh apa yang mereka katakan. Jangan sampai kata-kata mereka membuat kalian tidak percaya diri. Sungguh setiap manusia telah dilengkapi kelebihan, dan tugas kita adalah menemukan. Dan membuat kelebihan itu berkembang dengan cara yang benar. Benahi niat, dan berusahalah dengan hati ikhlas. Hilangkan kedongkolan dalam hati, nggak ada manfaatnya. Lalu segeralah prepare, apa yang ingin kalian lakukan untuk mencapai mimpi yang kalian punya.. :D
Nggak munafik, setiap orang pasti pernah meremehkan sesuatu atau seseorang. Sayapun demikian. Tapi daripada meremehkan, bukankah lebih baik memotivasi ? Dengan motivasi, tidak akan ada hati yang dilukai, energi yang terbentuk pun bisa lebih positif lagi. :D
Akhir kata posting kali ini,,
Tetep semangat untuk melakukan dan memberikan yang terbaik. Siapapun kamu ! Orang lain bukan Tuhan yang tahu segalanya, bukan ? Jadi jangan berhenti untuk meraih mimpi. Bermimpi adalah hak setiap orang, dan tidak ada yang bisa memungkirinya..
yuk, menyadari bahwa semua sudah diciptakanNYA sesuai porsi masing-masing. Tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah. Yang ada hanya apa melengkapi apa, dan siapa melengkapi siapa.
Tidak ada yang namanya substitusi,
yang ada adalah komplementer :)