sesederhana itulah matahari mencintai bumi
memberikan cahaya dari jauh sana
mengerti jika mendekat mungkin menyakiti
sesederhana itulah hujan mencintai bumi
entah dengan gerimis
pun juga derasnya
membasahi kering dan menyegarkan dahaga alam
sesederhana itulah pelangi mencintai bumi
tidak selalu datang
tidak mudah untuk datang
tapi ketika datang, tak seorangpun mampu berpaling dari kekaguman
sesederhana itulah embun mencintai pagi
membuat pagi senantiasa dirindukan
oleh karena bening dan kesejukannya
sesederhana itulah bintang mencintai langit
membuat langit tetap dicintai ketika gelap
membuat langit tetap dikagumi karena ribuan kerlip indahnya
sesederhana itulah kupu-kupu mencintai bunga
membuatnya tetap merekah
membagikan kebaikan bunga untuk sekitar
sesederhana itulah alam mengungkapkan rasa cintanya
musim berganti dan rasa cinta itu tetap tak meluntur
alam mencintai titah Tuhannya
dan malam ini aku kembali tertegun
pelan kuangkat kepalaku, kemudian tengadah lagi ke langit
bahkan alam pun berbahasa
melalui cara-cara yang disampaikan dengan indah
menelusupi hati-hati dan sisi lembut manusia
berbisik pelan aku dalam sendiri
ya, Tuhan
ajari aku mencintai
seperti alam mencintai titah-MU atas mereka.. :)
Senin, 21 November 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Sesederhana itu cara mencintai... :)
BalasHapushehehe,,
BalasHapusiyaaa, sederhana :)
waaa! this is so good! simple but beautiful!
BalasHapussalam kenal ya :*
hope you visit my blog :D :D
sukses trus ^o^)/
Annisa : thankyoouu :D
BalasHapussalam kenal juga,,
i'll visit your blog, :)