picture taken from http://www.nasa.gov/images/content/414725main_W49b_optical_xray.jpg |
Jumat, 12 Desember 2014
Selasa, 09 Desember 2014
untitled #3
jangan menyalahkan lagu-lagu yang biasa kita nyanyikan bersama.
kelak jika gerimis datang dan tiba-tiba kau mengingat jas hujan biru tuamu yang ada padaku,
jangan salahkan air langit untuk ingatan itu.
kelak jika kau bermain ke pantai dan rindu melihatku berkecipak air di sana,
jangan salahkan indahnya pantai atas hadirnya kerinduan.
bukan salah siapa-siapa
bukan salah jalan yang bercabang
bukan salah hati yang tidak lagi menemukan rumah di masing-masingnya
bukan salah harap yang sedang tinggi-tingginya
ini hanyalah cuilan takdir
itu saja.
Senin, 08 Desember 2014
Buku Baru!
Sabtu, 06 Desember 2014
Buket bunga
Buket bunga yang diletakkan di teras sekian lama
Pernah terlihat seorang berjas cokelat membawanya
Di depan pintu, menanti
Anak kecil pernah melewati rumah itu
Terkesan dengan buket bunga
Warna-warni
Bahkan beberapa kali kupu-kupu mampir
Tapi ia teringat pesan ibunya
Jangan ambil apapun yang bukan miliknya
Ia pun pergi
Seorang wanita muda pun pernah melihatnya
Dengan tatapan penuh iba
Dan sayang
Saat kuntum wangi itu menunjukkan masa layunya mulai datang
Menguning di sana-sini
Beberapa sudut yang berubah warna
Pintu rumah itu masih saja tertutup
Hingga buket bunga itu tinggal tali pengikatnya saja
Sementara isinya telah tenggelam
Menyatu dengan tanah sebagai hara
Sampai suatu saat hujan turun
Dua telapak tangan terulur dari jendela, mencoba meraba hujan
Ia tersenyum, menangkupkan kedua tangan ke depan hidungnya
Seperti sedang mencium wangi bunga
Ah, mungkin seperseribu hara itu ada yang terbawa uap sampai ke awan
Turun sebagai hujan
Yang akhirnya sampai kepada penghuni rumah...
Walau lama.
Senin, 01 Desember 2014
Untitled #2
Ilalang yang pada angin ia tak membangkang
Dedaunan jingga yang pada musim gugur tak pernah merajuk
Sebab musim pun pada masa ia harus takluk
Puja puji seakan pupus, sebab memang ada kalanya tunduk jadi jalan yang cuma satu
Liukan angin membawa ilalang pulang
Pun tanah jadi senyaman-nyamannya rumah
Sementara hujan dan panas adalah masing-masing satu kepastian
Lalu apa yang masih perlu dirisaukan?