Jadi ceritanyaaa, weekend kemarin aku dan beberapa orang KND ngadain trip ke Jogja dan Magelang. Kebetulan, sekretaris direktur tempatku lagi nikahan di Magelang, jadilah kami-kami dateng ke nikahannya (sekalian jalan-jalan juga di Jogja, haha).
Perjalanan dimulai dengan grasa-grusu siap-siap ke stasiun dari kantor. Habis sholat magrib, kami langsung cus menuju stasiun dihiasi dengan kemacetan di sana-sini. Tapi ternyata nyampe stasiunnya masih setengah jam sebelum kereta berangkat. Hehhe. Nggapapa lah, mending duluan daripada ketinggalan kereta kan. Kami duduk di satu gerbong yang sama. Bisa dibayangkan gimana ramenya. Baru awal duduk aja udah langsung heboh foto-foto.
Jam 7 malam kereta Senja Utama Jogja melaju membawa kami ke kota seni, Jogjakarta...
Seperti biasa, perjalanan diwarnai dengan obrolan ini itu, sampai semua pada terlelap. Ngusilin mas Ash dengan ngefoto dia ama ibu-ibu, kebangun gara-gara ada yang makan popmie (baunya semerbak banget), sampe pada tidur lesehan di lantai kereta, dan banyak kejadian lucu lainnya selama di kereta. Perjalanan ditempuh kurang lebih selama 8 jam. Pukul 03.15 kami sudah sampai dengan selamat sentosa di Jogjakarta..
Sesampai di stasiun, ritual pertama yang kami lakukan adalah berfoto-foto ria, hehehe. Sesampainya di hotel yang cuma sepelemparan batu jauhnya dari stasiun, kami istirahat alias selonjoran sejenak. Belom bisa check in, karena jam check in nya jam setengah 5. Akhirnya kami memutuskan untuk jalan-jalan bentar buat foto-foto di papan nama jalan Malioboro. Mumpung masih puagi, belom antri. Jadilah kami jalan-jalan pagi buta ke Malioboro yang jauhnya juga cuma sepelemparan batu aja dari hotel tempat kami menginap.
Kelar foto-foto, rombongan lelaki dan perempuan berpisah. Cowok-cowok pada jalan-jalan, yang cewek kembali ke hotel, istirahat dan mandi-mandi cantik.
Sekitar jam 7, kami keluar hotel untuk nyari sarapan. Dan pilihan jatuh pada pecel di depan Malioboro mall. Pecelnya enak bangettt, udah lama aku nggak makan pecel. Bumbu kacangnya mantap, telor dadarnya maknyus. Enak lah pokoknya :D
Setelah sarapan, kami kembali lagi ke hotel, siap-siap untuk tamasya seharian. Destinasi pertama adalah ke Merapi, mau tour di sana pake jeep. Jam menunjukkan pukul 11.00 waktu kami sampai di Merapi. Jadi, tour pake jeep ini ada beberapa opsi. Ada opsi tour pendek, sedang, ama panjang. Karena keterbatasan waktu, kami pilih yang tour pendek aja, selama 1,5 jam. Daaaann, inilah foto-foto keren di sepanjang spot yang kami datangi..
Sepanjang tour, tour guide yang sekaligus pengendali mobil jeep yang kami naiki, banyak bercerita tentang peristiwa erupsi Merapi. Buat aku pribadi, paling ngeri membayangkan ketika awan panas menyapu pedesaan di sekitar Merapi. Hhhh, terselip doa semoga para korban sudah tenang di sisi-Nya :)
Selesai tour Merapi, kami beranjak ke destinasi selanjutnya, Museum Ullen Sentalu. Belum ada satupun dari kami yang sudah pernah berkunjung ke sana. Museum yang unik, berisi harta karun sejarah Jogja dan Solo. Konsepnya unik, campuran indoor dan outdoor gitu. Penataan, interior, dan segala macamnya bikin image baru buat kata "museum" yang biasa kita kenal. Keren pokoknya. Nggak bisa ngasi gambar koleksi-koleksinya, karena memang dilarang memotret selama tour di dalam. Menariknya, di akhir tour, kami diberi minuman khas-nya Ullen Sentalu, kayak wedang gitu, enak deh :9
Kelar tour museum, kami disambut hujan deras. Untungnya sih, destinasi outdoor-nya udah habis. Jadwalnya makan. Untuk makan siang kali ini, pilihan jatuh pada resto JeJamuran (di mana resto ini sudah diidam-idamkan banyak orang sejak kami masih ada di Jakarta (udah incaran banget buat didatengin pokoknya). Jaraknya memang lumayan jauh dari museum, dan cukup bikin perut keroncongan nahan lapar.
Tapiiii, sesampainya di JeJamuran, dan nyicipin menu-menunya, huaaaah, worth it deh itu nahan laper lama.. Hahaha.. Jadi di resto ini, sesuai namanya, menunya jamuuuur melulu (ya walau ada menu sayur yang lain juga, tapi menu utamanya ya jamur-jamur semua). Jamurnya ada yang dimasak tongseng, sate, asam manis, sambal goreng, dan banyak lagi. Semuanya enaaak.. :9
Sepulang makan di JeJamuran, kami balik ke hotel untuk mandi-mandi setelah seharian jalan-jalan. Sekitar jam 7 malam, kami cus lagi tamasya, kali ini nonton Sendratari Ramayana di Kompleks Candi Prambanan. Karena cuaca yang sering hujan, pagelarannya diadain indoor, tapi tetep nggak ngurangin pesona cerita, tari-tarian, keseluruhan pertunjukannya. Keren!
Cool Performance! Apalagi aku berkaca sama diriku sendiri yang nggak bisa nari, hahaha :p
Setelah dari Prambanan, kami mampir ke Bakmi Kadin untuk makan malam, kemudian kembali ke hotel untuk bobok cantik.. :3
Pagi-pagi jam 9 kami sudah cus ke kota Magelang, tempat resepsi pernikahan digelar. Untuk inilah kami ngadain trip ke Jogja dan Magelang. Sampai Magelang sekitar jam 11, di sana kami foto-foto (dan makan) sampai puas, hihi. Happy wedding Mas Yuka dan Mbak Isti :D
Foto pas di pelaminannya malah nggak ada, masih ada di kamera fotografernya (>.<)
Sepulang dari sana, kami mampir makan sore dan beli oleh-oleh di Glagah dan Malioboro. Jam setengah 7 malam, Senja Utama Solo membawa kami kembali ke Jakarta...
\
Jogja selalu mengesankan. Keramahan orang-orangnya, dan hawa ayem yang aku rasakan di sini tuh sama kayak yang aku rasain di Surabaya. Mungkin, Jogja jadi kota kedua yang kuanggap rumah setelah Surabaya. Terakhir kali ke Jogja pas tahun 2011, dan baru berkesempatan ke sana lagi tahun ini. 4 tahun berlalu, emang makin rame sih, tapi nggak serame Jakarta lah ya. Dan hawa ayem-nya juga nggak hilang, kok.
Sepertinya memang ditakdirkan ke Jogja tahun ini, hehe. Walau sempet batal berangkat di bulan kemaren, ternyata bulan ini bisa ke sana, dan mengunjungi obyek-obyek wisata yang emang belom pernah aku kunjungi.
Dan aku sudah pengen lagi balik ke sana, hehe, direncanakan nanti lah ya :)
Perjalanan yang mengesankan bersama keluarga besar KND. Capeknya baru berasa pas udah di Jakarta, hahaha. Lelah yang super duper menyenangkan bersama Bapak Ibu Mas dan Mbak semuanya. Cant wait for the next trip, guys! :D