Mengenal Lebih Dekat Literasi dan Cara Menumbuhkannya Pada Anak Usia Dini

sumber: Canva

Beberapa waktu lalu iseng browsing-browsing tentang literasi di Indonesia, lalu ketemu artikel yang menyatakan bahwa berdasarkan survey PISA, kemampuan literasi Indonesia adalah termasuk yang terendah dibanding negara-negara lain di dunia. Wow miris sekali lihatnya. Eh, tapi pada udah paham nggak sih literasi itu apaan? Sebenarnya literasi itu penting nggak sih? Gimana caranya membangun kemampuan literasi dari rumah? Baiklah, kita bahas dari awal yaaa..

APA ITU LITERASI?

Menurut Elizabeth Sulzby “1986”, Literasi ialah kemampuan berbahasa yang dimiliki oleh seseorang dalam berkomunikasi “membaca, berbicara, menyimak dan menulis” dengan cara yang berbeda sesuai dengan tujuannya.

Sementara itu, menurut Alberta (2009), Literasi bukan hanya kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga kemampuan untuk menambah pengetahuan dan ketrampilan, berpikir kritis dalam memecahkan masalah, serta kemampuan berkomunikasi secara efektif yang dapat mengembangkan potensi dan berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat..

Nah dari dua pengertian ini sebenarnya sudah bisa diambil kesimpulan ya, bahwa literasi itu sangat penting bagi seseorang, baik ketika menjalankan perannya di kehidupan sebagai individu, maupun sebagai makhluk sosial dalam masyarakat.

LALU, APA SIH MANFAAT KITA BELAJAR LITERASI?

Banyak banget manfaat yang bisa diambil dari belajar atau meningkatkan kemampuan literasi, lho, antara lain:

1. Menambah kosa kata

2. Memperluas wawasan dan pengetahuan

3. Melatih untuk berpikir kritis dan memecahkan masalah

4. Mengasah kemampuan menyampaikan ide, baik secara tertulis ataupun secara verbal

5. Melatih kemampuan untuk menyeleksi informasi sesuai kepentingan dan tujuan

JENIS-JENIS LITERASI

Literasi ada 5 jenis, yaitu:

Literasi Media 

Kemampuan seseorang dalam memahami berbagai bentuk media, serta memilah-milah informasi yang dia perlukan melalui media tersebut.

Literasi Dasar

Kemampuan dasar dalam hal membaca, menulis, mendengarkan dan berhitung, yang kesemuanya adalah modal penting bagi kita agar dapat berkomunikasi dengan orang lain.

Literasi Teknologi

Kemampuan dalam hal memahami perkembangan teknologi, misalnya mampu mengoperasikan dan menggunakan internet dengan baik dan bijak.

Literasi Perpustakaan

Kemampuan dalam membedakan karya fiksi dan non-fiksi, keterampilan penggunaan katalog, serta kemampuan untuk memahami informasi serta menuangkannya kembali dalam bentuk tulisan.

Literasi Visual

Kemampuan dalam menerjemahkan informasi lewat gambar.

LALU GIMANA DONG CARA MENUMBUHKAN KESADARAN LITERASI SEJAK DINI PADA ANAK?

Sebelum berpikir muluk-muluk ingin meningkatkan indeks literasi Indonesia di mata dunia, yuk kita mulai dulu dari yang paling dasar, yaitu Membaca sebagai salah satu aspek Literasi Dasar, serta dari yang paling dekat yaitu anak kita di rumah.

Sudahkah kita sediakan buku di rumah?

Sudahkan kita sediakan waktu khusus untuk membaca bersama anak?

Mungkin sebagian akan beralasan kalau percuma anak usia dini dikenalkan dengan buku, toh mereka belum bisa baca. Atau alasan lain lagi kalau anaknya udah dibacain buku tapi malah asyik jumpalitan ke sana kemari. Hehehe.. Semua ada caranya, bunda bundaaa.. Aku share sedikit yaa..

Pertama, pasti harus ada yang dibaca dong yaa.. Nah, kalo untuk anak usia dini, masa iya langsung kita kenalin baca lewat gadget? Tidak mungkin! Jadi sudah pasti jawabannya adalah sediakan buku di rumah.

Ke dua, kenalkan anak dengan buku, dengan cara yang menyenangkan. Misalnya, pilih buku yang menarik, bacakan buku dengan antusias, bercerita dengan alat peraga (ex. boneka tangan), dll

Ke tiga, kalau sudah kenal, saatnya akrabkan anak dgn buku. Jadikan buku sebagai partner bermain anak. Mau dipakai rumah-rumahan? Gapapa. Mau disusun tinggi jadi menara? Hayuk. Intinya, libatkan buku dalam aktivitas anak, sesering yang kita bisa

Kalau udah di tahap akrab, menurut pengalamanku, anak akan sudah nampak kesukaannya akan buku atau kegiatan membaca itu sendiri. Misal, dia akan mulai pilih sendiri buku yg mau dibaca atau kita bacakan untuk dia.

Kesimpulannyaa, semua hal yang baik itu butuh proses. Menumbuhkan semangat literasi juga perlu proses yang panjang. Semakin cepat dimulai, maka semakin baik, dan semakin cepat pula anak-anak bisa merasakan menfaat dari literasi itu sendiri. Bisa dibilang segala aspek dalam kehidupan memerlukan literasi, dari mulai cara berkomunikasi, mengemukaan pendapat, menyusun karya tulis, sampai membenahi perangkat komputer yang rusak pun, memerlukan yang namanya literasi. Buat yang anaknya sudah lewat usia dini, tenang, tidak ada kata terlambat. Mulailah ajak anak pergi ke perpustakaan, atau toko-toko buku yang menarik, kenalkan, akrabkan mereka dengan buku. Jangan lupa, kita sebagai orang tua juga harus membersamai dan memberikan contoh kepada anak. Jangan anak disuruh membaca, eh kitanya malah main henpon terus, haha.

Aku akan akhiri tulisan ini dengan satu ajakan:

Yuk, mulai hari ini, kita bacakan buku untuk anak kita !

Salam :)

Sumber:

https://www.ruangguru.com/blog/pengertian-literasi#:~:text=Manfaat%20Literasi,-Belajar%20literasi%20tentu&text=Memperluas%20wawasan%20dan%20pengetahuan.,dan%20memahami%20informasi%20dari%20bacaan.

[REVIEW] MAYBELLINE LINE TATTOO HIGH IMPACT LINER

Halo gais, jumpa lagi dengan postingan review make-up yaaa. Terakhir kali aku review cushion, dan sekarang aku mau sharing pengalaman aku pakai eye-liner dari Maybelline. Jadi inget nemu eye liner ini gegara lagi nyari eye liner buat kondangan, wkwkwk. Maklum lah, aku termasuk yang jarang pake make up, sehari-hari paling pake lipstik aja.

Duluuu banget aku punya eye liner andalan yang dari Maybelline juga, hehe. Tapi pas aku cari-cari lagi, kayaknya udah nggak diproduksi. Terus sebelumnya juga aku pernah nyobain eye liner merk lain, tapi hmm tidak semantap punya Maybelline, pemirsaaah. Jadilah aku bertekad mau balikan lagi aja ama merk make up andalanku ini. Setelah pilah-pilih produk yang lagi promo, kwkwkw, emak-emak nggak mau rugi, akhirnya pilihanku jatuh pada si Maybelline Line Tattoo High Impact Liner.

KEMASAN

Dari segi kemasan sih cukup simple ya, bentuknya kayak pensil/pulpen berwarna hitam doff, dengan tulisan warna putih. Tapi Maybelline emang perhatiin detail banget sih, karena kalo diperhatiin lagi, ada sedikit lengkungan dan tekstur yang berbeda di bagian dekat aplikatornya (tempat untuk tangan kita pegang eye liner-nya), jadi terasa lebih ergonomis aja gitu dan nggak licin.

PENGALAMAN PEMAKAIAN

Aplikatornya berbentuk kuas nylon ya gais, jadi goresan eye liner bisa presisi dan kita gampang untuk nentuin tebal atau tipisnya. Beda dengan eye liner spidol yang ujungnya keras, menurutku jadi lebih susah ngebentuknya. Bisa dilihat contoh goresan eye liner-nya di tangan aku ya, gampang banget diatur, mau yang tipis segaris, sampe yang tebal juga tetep cakep.

ujungnya kuas nylon

Untuk intensitas warnanya menurut aku cukup intens warna hitamnya ya. Sementara untuk ketahanan pemakaian aku juga puas banget. Aku pakai kondangan estimasi 8 jam, dengan kondisi sempat agak keringetan juga, tapi si Line Tattoo ini tetap stay!

 

Pertanyaan sejuta umat selanjutnya adalah, water-proof nggak nih eye liner nya? Aku bisa bilang water-proof sih, selama nggak digosok-gosok keras. Kena keringat juga masih aman, tapi nggak tau kalau keringatan heboh karena olah raga ya, wkwkw.

ini aku semprot air, ya

setelah digosok2 kenceng, nggak smudgy

Smudge-proof kah? Absolutely, YES! Ini yang juga bikin aku jadi suka banget sama eye liner ini, karena dia nggak ada efek luntur alias kalo orang Jawa bilang tuh "mbelobor" kayak tinta pulpen. Bete banget sama eye liner yang lunturnya bikin mata jadi item kayak mata panda, huhu. Line Tattoo ini tipenya memudar aja gitu perlahan, nggak smudgy. Next aku akan review eye liner ini juga di instagram, ada video-nya juga buat nunjukin dia bener-bener water-proof dan smudge-proof. Yuk follow dan stay tune!

OVERALL

Secara keseluruhan, aku cintaaaahhh banget sama Maybelline Line Tattoo ini, gais. Warna hitamnya pekat, water-proof, smudge-proof. Ya ampun, kayak, udah ada semua nih keunggulan-keunggulan yang dicari kalau mau beli eye liner. Oh iya, harganya juga super murce, cukup Rp80 ribu ajaa. So, apakah repurchase-able? Tentuu, of cooooursee.. :D

Okedeh, segini dulu review-nya yaaa, semoga bisa jadi referensi kamu yang lagi nyari-nyari eye liner bagus. Next mau aku review apa lagi? Komen aja ya :)

Ini Alasanku Hanya Ingin Punya Satu Anak

source: Canva

Buat mamah-mamah muda yang udah punya anak satu, apalagi yang usianya udah masuk toddler.. Hmm, pasti udah sering ditanya "kapan nih si kakak dikasih adek?", "kasian tuh anaknya sendirian, kasih temen aja", atau malah terang-terangan seperti "kapan nambah lagi anaknya?". Akupuuuun, yang bocilnya baru mau tiga tahun aja udah seriiing banget dapet pertanyaan-pertanyaan macam itu. Kadang ditanggepin biasa aja, dibawa ketawa aja. Tapi kalau udah keseringan nanya-nya, apalagi kalau yang nanya dia lagi dia lagi, pasti aku langsung bilang "aih, aku mah cukup satu aja anaknya", wkwkwk. Beberapa orang kalau dijawab kayak gitu sih langsung diem, ya. Tapi ada juga manusia tipe khusus yang malah jadi ceramah "kasian anak tunggal itu kesepian", "kamu itu mumpung masih muda", dan lain sebagainya. Kalau nemu yang model begini mah, biarin aja suka-suka dia aja mau ngomong apa ygy, daripada buang waktu nanggepinnya, hahaha.

Nah, ngomong-ngomong soal punya anak satu aja, ada nggak sih yang sama kayak aku? Nggak pengen nambah anak lagi, alias satu anak cukup? Kalau hasil obrolanku sama temen-temen yang sesama milenial ya, ternyata banyak juga yang memang merasa cukup dengan satu anak aja. Alasan mereka pun beragam. Ada yang karena pertimbangan materi, pertimbangan tenaga pengasuh, atau berbagai hal lainnya. Aku sendiri punya beberapa alasan kenapa cuma mau punya satu anak aja :)

AKU INGIN HIDUP (JUGA) SEBAGAI DIRIKU

Source: Canva

Ketika memutuskan untuk menikah, maka aku dengan sadar mengambil dua peran baru, yaitu peran sebagai istri dan peran sebagai ibu (ketika anak lahir). Duniaku paling terasa jungkir baliknya ketika peran sebagai seorang ibu itu akhirnya aku jalani. Benar-benar WOW. Apalagi di awal masa kelahiran yaa, dimana makhluk kecil bernama bayi itu benar-benar masih 100% bergantung kepada kita, ibunya. Semua waktu, semua tenaga, semua pikiran, semua dikerahkan untuk anak. Nyaris tidak ada waktu untuk diri sendiri, dalam artian melakukan hobi, kumpul sama teman, atau hal lain yang kita suka.

Sekarang, ketika anakku sudah hampir 3 tahun, banyak perubahan yang aku rasakan. Duniaku perlahan kembali ke titik keseimbangannya. Aku merasa udah lebih mampu menjalani peran-peranku dengan baik, dengan terbagi, dan dengan seimbang. Yang paling penting, aku juga mendapatkan kembali kesempatan untuk hidup sebagai diriku. Aku mencoba dan belajar hal baru kayak bikin konten, bikin review skincare, kembali menghidupkan blog-ku yang udah vakum lama, bahkan gabung di komunitas baru.

Inilah titik equilibrium yang aku cari, dan akhirnya aku temukan dalam kondisi aku memiliki satu anak. Tidak ada jaminan bahwa aku akan sampai di titik ini lagi ketika anakku bertambah jumlahnya. Jadi, daripada harus masuk dalam ketidakpastian, aku saja yang mengambil keputusan.

AKU INGIN MENJADI IBU (DENGAN OPTIMAL)

Source: Canva

Dengan satu anak saja, aku sering merasa belum optimal atau belum menjadi ibu yang baik untuk anakku. Aku kadang merasa bersalah ketika meninggalkan anakku di pagi hari untuk bekerja. Kadang aku ngerasa bersalah punya waktu yang terbatas bareng dia. Faktor kelelahan juga kadang bikin kesabaranku setipis tissue, sering ngomelin anak. Kebayang nggak, satu anak aja aku mudah banget ngereog, apalagi dua atau tiga atau empat? Jadi, aku menebus rasa bersalahku itu dengan cara menciptakan waktu-waktu yang berkualitas bareng anakku. 

Aku sering bikin mainan atau prakarya bareng anak, and she enjoyed it! Lalu, weekend aku selalu prioritaskan juga untuk dihabiskan bareng anak dan suami. Ibaratnya kalau Senin-Jumat aku terbagi dengan peranku sebagai working mom, Sabtu-Minggu aku full milik keluarga. Aku yang paling bisa menilai kemampuan diriku menjalani peran sebagai Ibu ini, dan aku ngerasa bahwa aku hanya sanggup punya satu anak saja supaya perhatianku ke anak nggak terbagi atau terpecah.

AKU ADALAH (JUGA) SEORANG ISTRI

Source: Canva

Seringkali peran sebagai ibu menyita waktu dan perhatianku dari peran seorang istri. Tapi dengan anak yang sudah semakin besar, saat ini aku bersyukur banget udah jadi istri yang lebih baik. Aku bisa memasak lebih sering, bisa siapin keperluan suami sebelum berangkat kerja, bisa bikinin suami bekal kopi susu, dan yang paling penting adalah aku nggak kekurangan quality time bareng suami.

JUMLAH TIDAK SAMA DENGAN KUALITAS

Source: Canva

Kalau orang lama berpahaman banyak anak banyak rejeki, aku sih punya motto bahwa nggakpapa anak cuma satu, yang penting dia menjadi manusia yang berkualitas. Dengan punya satu anak, aku dan suami bisa total dalam mengalokasikan berbagai sumber daya untuk kepentingan anak. Mulai dari pendidikannya, pengasuhannya, kebutuhan-kebutuhan primer-tersiernya, dan banyak lagi. Kami nggak perlu pusing berpikir seperti kalau punya banyak anak.

Bukan berarti punya banyak anak itu salah ya, monggo saja kalau mau dan mampu.

Nah, itu dia gaes, alasanku kenapa inginnya cuma punya anak satu saja. Banyak yang kupertimbangkan, utamanya kemampuan dan kesanggupan diri sendiri. Lebih baik aku fokus melakukan upaya terbaikku sebagai ibu dengan satu anak, daripada aku nggak optimal atau nggak berhasil berlaku adil jika anakku lebih dari satu. Postingan ini murni opiniku aja ya, sama sekali nggak menghakimi bunda-bunda yang memutuskan memiliki anak lebih dari satu. Siapalah aku mau ngejudge? Pesanku cuma satu sih, jangan punya anak hanya karena ikut-ikutan. Jangan nambah anak hanya karena capek ditanya-tanya orang. Ini hidupmu, Bu, bukan hidup orang lain. Miliki kendali atas tubuh dan hidupmu :)

[REVIEW] SOMETHINC SOS BAKUCHIOL ELECTROLYTE RICH MOISTURIZER SILK CREME

Holaaa, jumpa lagi dengan akuu yang kali ini akan kasih review moisturizer yang menurut aku ajaib. Kenapa si Somethinc SOS Bakuchiol Electrolyte Rich Moisturizer Silk Creme ini aku bilang ajaib? Eits, sabar dulu yah, pertama-tama, karena tak kenal maka tak sayang, wajib hukumnya kita kenalan dulu lebih dekat dengan moisturizer yang satu ini. Cekidooot..

KEMASAN

SOS Bakuchiol ini tersedia dalam tiga ukuran yaa, ada travel size (5gr), normal size (25gr), dan big size-nya (50gr). Ketiganya berbentuk tube dengan tutupnya yang dibuka dengan cara diputar. Nah, tapi, untuk ukuran besarnya tuh ada tambahan roller pijatnya. Warnanya didominasi warna abu-abu dan ungu muda dengan tulisan berwarna putih dan silver warna-warni.  

KANDUNGAN

Bakuchiol yang merupakan alternatif alami dari Retinol bekerja sebagai anti oksidan sekaligus anti peradangan. Bakuchiol juga mempercepat regenerasi kulit, sehingga bermanfaat untuk mencegah tanda-tanda penuaan kayak garis halus dan hiperpigmentasi.

Noirmoutier Deep Sea Water yang berfungsi untuk remineralisasi dan melindungi kulit dari radikal bebas.

Organic Lemon Fruit Water ini bukan sembarang air lemon, tapi adalah air dari buah lemon yang sudah mengantongi sertifikasi Organic dan ECOCERT. Manfaatnya banyak banget untuk kulit, antara lain sebagai anti bakteri, anti inflamasi, menghidrasi, dan menjaga elastisitas kulit.

Gardenia Jasminoides berasal dari gardenia jasminoides fruit extract yang mengandung crotin dan crocetin, sehingga bermanfaat untuk melindungi kulit dari digital stress penyebab penuaan dini.

Trehalose yang berfungsi untuk mencegah dehidrasi dan kerusakan kulit.

MANFAAT

Somethinc SOS Bakuchiol ini bukan sekedar berfungsi sebagai moisturizer yang menghidrasi dan menjaga kelembapan kulit, tapi juga ada fungsi anti-aging yang bakal membantu menyamarkan kerutan dan menjaga keremajaan kulit. Apakah itu aja? No, ada fungsi brightening juga yang akan bikin kulit tampak lebih cerah. Selain itu, moisturizer ini juga dilengkapi dengan tekonologi "Digital Stress Protector" untuk melindungi kulit kita dari paparan blue-light.

TEKSTUR

Moisturizer ini punya tekstur yang lumayan unik yaa, karena pertama diaplikasikan tuh rasanya kayak krim/lotion berwarna putih agak transparan, tapi eh tapi lama-lama lumer gitu kayak gel/air, dan gampang banget meresap di kulit. Setelah stay di kulit wajah juga nggak terasa berminyak.

PENGALAMAN PEMAKAIAN

Aku dari dulu nggak suka moisturizer yang bikin wajah jadi berminyak. Syukurlah si SOS Bakuchiol ini sangat memenuhi ekspektasi aku, hihi. Moisturizer ini cepat meresap di kulitku, finish-nya glowy sehat, nggak bikin wajah jadi minyakan juga. Nggak ada reaksi cekit-cekit, bruntusan, atau breakout apapun. Oh iya, inget kan di awal aku bilang kalo produk ini ajaib? Ajaib buatku adalah, entah di pemakaian pertama atau ke dua ya, aku sadar kalau milia-ku di bawah mata sebelah kanan tuh ilang geeees, wkwkwk. Padahal yaaa, dah berbagai skincare yang nemplok di kulitku, milia itu nggak pernah hilang. Beberapa milia yang keliatan banget tuh udah nggak ada sekarang, tinggal yang kecil banget aja. Semoga sih kalau telaten pake, semua milia-nya bisa ilang ya kaaan, hihi.

OVERALL

Overall aku suka banget moisturizer-nya Somethinc yang ini, yaa. Sebelumnya aku kalo pagi cuma pake sunscreen, karena moisturizer yang aku punya tuh sifatnya stay di kulit, atau kayak berasa basah gitu, tapi nggak masalah karena aku pakainya pas mau tidur. Dan sekarang happy banget ketemu si SOS Bakuchiol, akhirnya ada moisturizer yang bisa aku pake di pagi/siang hari. Finish-nya aku juga suka, glowy tapi nggak berminyak. Oiya, produk ini juga udah ada sertifikat BPOM dan Halal MUI yaaa, jadi makin tenang deh pakainya :)

Baiklah, segini dulu yaa review Somethinc SOS Bakuchiol Electrolyte Rich Moisturizer Silk Creme ala aku. Sampai jumpa di review selanjutnyaa :D

[REVIEW] INSTAPERFECT BY WARDAH MINERALIGHT MATTE BB CUSHION

Hai teman-temaan, ini pertama kalinya aku bikin review make-up, yaa, hihi. Sebelumnya seperti biasa aku lempar polling di IG, dan kali ini hasilnya netijen pilih untuk aku review cushion aja. Pas banget sih, aku lagi suka sama salah satu cushion produk dari Wardah, yaitu Wardah Instaperfect Mineralight Matte BB Cushion. Kayak apa produknya? Yuk nggak pake lama langsung kita kenalan sama si Instaperfect ini..

KEMASAN

Cushion ini punya packaging yang kece banget yaa, warna kemasannya semi rose gold gitu dengan efek mirroring yang bikin produk ini punya kesan mewah. Ukurannya juga cukup compact dengan beratnya yang ringan hanya sekitar 100gr, jadi mudah kalo mau dibawa kemana-mana juga.

KANDUNGAN

Mineralight Fix yaitu bahan mineral natural yang dapat menjaga kulit tetap terhidrasi dan memberikan cooling sensation. Selain itu, cushion ini juga dilengkapi proteksi sinar UV dengan SPF 29 PA++. 

MANFAAT

Cushion ini bisa dipakai untuk makeup base yang nantinya ditutup dengan pulasan bedak, atau bisa dipakai sendiri aja kayak pake BB cream. Karena ada kandungan SPF 29 PA++, bisa juga sekalian sebagai sunscreen. Tapi tetep nggak bisa menggantikan sunscreen ya, karena kadar SPF cushion ini memang nggak terlalu besar.

TEKSTUR

Dibandingkan liquid foundie, tekstur cushion ini sangat-sangat ringan yaa, dan mudah set di kulit. 

PENGALAMAN PEMAKAIAN

Finish-nya matte setelah beberapa saat di-tap ke kulit.

Coverage dan finishing-nya aku suka banget. Pas di muka :)

Pengalamanku pakai cushion ini sangat menyenangkan dan memuaskan ygy. Mulai dari tekstur yang ringan, jadi di muka tuh nggak berasa tebal. Terus aplikatornya juga enakeun dipakai, cushion pad-nya pun sekali tekan nggak langsung keluar banyak yaa, jadi memudahkan aku untuk mengontrol seberapa banyak yang bakal di-tap ke muka. Untuk tone warna memang agak lebih terang dari warna kulitku ya, tapi cukup aku akali dengan pakai bedak dengan warna yang 1 sedikit lebih gelap dari yang biasa aku pakai, hasilnya pas.

Untuk level coverage-nya, aku bilang sih medium aja, karena ada bekas jerawatku yang masih kelihatan juga. Tapi aku justru suka yang level medium gini, karena kulit muka masih nampak real nggak kayak full dempul, wkwkwk. Finishing-nya di kulit sih awalnya glowy-glowy sehat gitu, tapi lama kelamaan akan berubah jadi matte. Oiya, dia juga nggak bikin kulit jadi berminyak, ya. Suka deh!

Ketahanan cushion juga cukup baik menurut aku, sekitar 6 jam-an (estimasi dari berangkat sampai pulang kondangan), dengan banyak gerakan muka untuk makan-minum-ngobrol, ataupun agak keringetan, doi tetap tahan banting alias make up masih stay. Satu lagi yang kusuka adalah nggak ada efek cracking di kulit.

OVERALL

Overall aku sangat suka cushion ini dan langsung jadi andalanku tiap mau ke kondangan, wkwk. Lah kenapa nggak dipakai daily kalo emang suka? Karena aku kalau tiap hari mah kurang suka pakai makeup, hehe. Paling cuma sunscreen, bedak, lipstik, udah deh. Apakah ada yang nggak aku suka dari cushion ini? Jawabnya nggak ada, udah pas semuanya.

Okedeh, sekian dulu yaa review aku tentang Wardah Instaperfect Mineralight Matte BB Cushion. Semoga bermanfaat dan bisa jadi referensi buat kalian yang lagi bingung nyari-nyari cushion bagus, hehe. See ya on the next review yaaa :D

Mau Jalan-Jalan Nyaman Bersama Balita? Yuk Simak 5 Tips Ini

source: Canva

Jalan-jalan bareng balita memang punya tantangan tersendiri. Seringnya, mood anak-anak yang mudah berubah itu bisa bikin agenda healing kita acak-acakan dan jadi makin pusing. Aku sebagai mama-mama newbie juga pernah ngalamin yang namanya males keluar rumah karena malah ngerasa rempong kalo pergi sama anak. Setelah beberapa trial and error, akhirnya aku nemu juga tips and trik gimana biar kita tetep happy dan nyaman selama bepergian dengan si kecil. Yuk, simak tipsnya, moms!

Jangan Ada Keperluan Anak yang Tertinggal

source: Canva

Pastikan keperluan atau printilan anak sudah terbawa semuanya. Kalau anak belum lulus toilet training, maka jangan lupa bawa popok ganti, tisu basah, handuk kecil, bahkan sabun. Kalau anak belum bisa jalan sendiri, cek lagi gendongan atau stroller sudah dibawa atau belum. Kalau anak lagi masa MPASI, yah jangan lupa bawa makanan instan (kalau pakai MPASI instan) dan peralatan makannya. Aku sih punya tas khusus yang biasa dibawa ketika bepergian yaa, yang isinya bener-bener cuma barang dan keperluan anak, jadi nggak bingung karena kecampur sama barang-barang ortunya.

Perhatikan Kenyamanan Anak

source: Canva

Nah, sebagai orang tua, pasti paham dong kondisi seperti apa yang bikin anak nyaman. Misal nih, karakter anaknya nggak bisa banget kegerahan, berarti harus dipastikan baju-baju yang dia pakai tuh nyaman dan nggak bikin gerah. Misal bepergian naik mobil, ya dipastikan AC nya dalam kondisi baik biar suhunya dingin. Pilihan transportasi juga bisa disesuaikan sama karakter anak, ya. Misalnya anak suka eksplor banyak hal, bisa tuh pertimbangkan naik beragam transportasi umum yang pastinya bisa menambah pengalaman baru buat anak.

Siap Sedia Cemilan Favorit

source: Canva

Untuk anak yang sudah agak besar atau sekitar umur 2 tahun ke atas, biasanya sudah akrab dengan berbagai macam jajanan ya. Jajanan di sini bisa macem-macem, bisa berupa cemilan yang dijual bebas di toko retail, atau juga buah-buahan. Lebih bagus kalau bawa cemilan yang memang khusus anak, yaa, karena beberapa anak yang sensitif gula bakal jadi "lebih aktif" kalau kena yang manis-manis. Kembali lagi orang tua yang lebih paham tentang apa-apa yang baik untuk dikonsumsi anaknya.

Jaga Mood Supaya Tetap Ceria

source: Canva

Ini juga penting, nggak pengen kan, acara jalan-jalan yang harusnya fun malah jadi kesel karena anak rewel? Kenali apa yang dibutuhkan anak supaya mood-nya tetap bagus. Apakah perlu dibawain busy book biar ada kegiatan? Apa perlu setel musik favoritnya? Apa perlu provide makanan kesukaan? Coba tanya anak, apa yang dia mau biar bisa enjoy selama perjalanan.

Utamakan Destinasi yang Ramah Anak

source: Canva

Nah yang terakhir, usahakan pilih destinasi yang ramah anak. Kalau sudah punya toddler, mungkin nongkrong di kafe bukan pilihan yang tepat. Apalagi kalau punya anak yang aktif dan suka eksplor ini itu. Lebih baik ambil jalan tengahnya, misal berkunjung ke tempat makan yang punya area feeding animal. Orang tua bisa santai, anak pun juga senang bisa ngasi makan binatang. Kalau anak masi kecil, pilih resto yang ada baby chairnya supaya lebih nyaman. Semakin besar usia anak, makin beragam pula pilihan destinasi karena mereka sudah mulai bisa enjoying hal-hal yang sama seperti orang tuanya.

Itu diaaa beberapa tips dari aku, emak-emak beranak satu umur dua tahunan. Semoga punya anak tidak menghalangi kita untuk bisa eksplor dan berpetualang ke banyak tempat, ya!

[REVIEW] BERKUNJUNG KE WONDERBOOKS, TEMPAT MAIN DAN BELAJAR UNTUK ANAK

source: IG @wonderbooks.co

Weekend pasti jadi waktu yang dinanti-nantikan setiap hari. Aku sendiri, sebagai working mom, nunggu banget datangnya weekend untuk bisa menghabiskan waktu yang lebih banyak bersama anak dan suami. Nah, beberapa waktu yang lalu, aku iseng eksplor instagram dan akhirnya nemu akun Wonderbooks. Apa itu Wonderbooks? Nah, untuk kamu-kamu yang berdomisili di Tangerang Selatan, tepatnya di Bintaro dan sekitarnya, terus punya anak kecil atau keponakan, wajib simak nih review aku berkunjung ke Wonderbooks!

Bertempat di Ruko Kebayoran Arcade (Bintaro Sektor 7), Wonderbooks ini berada di lantai 4 Nujuh Bulan Studio, ya. Buka setiap hari alias no libur libur club, dari jam 9 sampai jam 5 sore. Apa aja sih yang ada di sini dan bisa ngapain aja? Wah, banyak!

source: instagram @wonderbooks.co

Read

Banyak banget koleksi buku anak-anak yang menarik di Wonderbooks, mulai dari baby books, board books, story books, sound books, ensiklopedia, dan lain-lain. Asyiknya, buku-buku ini nggak hanya bisa baca di tempat, tapi kita juga bisa pinjam bukunya, lho! Daripada beli buku impor yang harganya lumayan, mending pinjam di sini ygy (emak-emak nggak mau rugi, wkwk).

Play

Nah, di Wonderbooks juga disediakan Montessori Corner dimana banyak mainan edukasi yang bisa digunain sama anak-anak. Selain itu, ada juga Creativity Area yang bisa jadi tempat anak-anak menggambar, bikin origami, sampai melukis. Udah itu aja? Belum dong. Anak-anak juga masih bisa main di mini ball pit (mandi bola mini), panjat-panjatan dan ayunan di brakiasi, dan pretend play kitchen yang lumayan lengkap.

Learn

Anak-anak bisa belajar secara langsung dan tidak langsung di Wonderbooks. Secara tidak langsung, anak-anak belajar lewat kegiatan membaca dan bermain, dimana bermain memang menjadi dunia utamanya anak-anak ya. Di samping itu, anak-anak juga bisa belajar secara langsung dengan ikut kelas yang diadain sama Wonderbooks. Ada banyak kelas yang bisa dipilih sesuai kriteria umur, ada juga kelas rutin dan kelas tematik. Tinggal pantengin aja jadwal kelas di instagram Wonderbooks.

 

Anakku sudah beberapa kali ikut kelas di Wonderbooks dan dia super happy. Happy karena bisa baca banyak buku, beraktivitas fisik, dan ketemu banyak temen seusianya. Apalagi kelar kelas biasanya dapat sertifikat, dia ngerasa bangga banget tiap dapet sertifikat, hihi. Jangan kaget kalo anak-anak pasti males pulang kalo lagi ada di Wonderbooks.

Aku rekomendasikan banget Wonderbooks sebagai salah satu tempat untuk menghabiskan weekend dengan berfaedah bersama anak-anak. Anak happy, orang tua juga pasti ikut happy. Yuk, bareng-bareng ke Wonderbooks!